Islam

Posted on Oktober 7, 2009 by wawansyah17

Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Sesungguhnya agama samawi yang diturunkan kepada para Nabi dan Rasul mulai dari Nabi Adam as sampai dengan Nabi Muhammad saw adalah Islam yang mengajarkan kepada manusia tentang Tauhid.  Maka dari itu Islam disebut dengan agama yang Rakhmatan lil’Alamin (Rakhmat untuk seluruh Alam). Namun menurut perkembangan sejaranhya, setiap Nabi dan Rasul yang diturunkan dimuka bumi ini ada saja umatnya yang ingkar kepada risalah agama yang dibawa oleh para Nabi dan Rasul tersebut. Kenapa ada manusia ingkar?

Filed under: Uncategorized |

« »

16 Tanggapan

  1. Fitri, on Oktober 7, 2009 at 7:24 am said:

    Pertamax dulu.

    Balas
  2. adi isa, on Oktober 8, 2009 at 4:26 am said:

    ini, wawan yang mana? yang di blog haniifa atau fery yang di blog pa’tua itu?

    Balas
  3. pendi, on Oktober 9, 2009 at 2:52 am said:

    Salam kenal,

    Tak terkecuali pada zaman Nabi Muhammad SAW, selain adanya umat yg ingkar yg lebih berbahaya lagi adalah para kaum munafik yg secara lahiriahnya beragama Islam, tapi bathiniahnya ingkar. Klo menurut aku sih mudah2an saja kaum tsb tidak sadar akan kemunafikannya. Ada tidak ya ungkapan tidak sadar dlm kemunafikannya. Aku jadi bingung nih dgn pendapatku sendiri, tolong penjelasannya dong. 🙂

    Salam

    Balas
    • wawansyah17, on Oktober 9, 2009 at 3:38 am said:

      Salam kenal juga,

      Munafik adalah bagian dari umat yg ingkar kepada risalah Islam yg dibawa oleh Nabi Muhammad saw. Mengenai ungkapan tidak sadar dlm kemunafikan, sebentar saya mikir dulu…. 🙂

      Wassalam…

      Balas
    • wawansyah17, on Oktober 10, 2009 at 12:50 am said:

      @Pendi

      Saya kira kaum Munafik itu sepertinya sadar akan kemunafikannya, namun dia pandai menyembunyikannya. Adapun ciri-ciri orang munafik adalah;

      1. Apabila berkata maka dia akan berkata bohong (dusta).
      2. Apabila berjanji dia akan mengingkari perjanjiannya tsb.
      3. Apabila diberi kepercayaan (amanat) maka dia akan mengkhianatinya.

      Karena orang munafiklah ajaran Islam yg dibawa oleh Rasulullah saw sekarang sudah tidak murni lagi (orisinil). Nah disini dapat saya katakan pada saat ini bahwa semoga orang munafik tsb tidak sadar akan kemunafikannya. Tidak sadar berarti tidak tahu, karena ketidaktahuannya maka tidak mempunyai beban dosa akan kesalahannya. Demikian penjelasan dari saya, semoga anda berkenan.

      Wassalam…

      Balas
    • wawansyah17, on Oktober 10, 2009 at 1:05 am said:

      Saya tambahkan penjelasan tsb diatas ;

      “Allah mengancam orang-orang munafik laki-laki dan perempuan dan orang-orang kafir dengan neraka Jahannam. Mereka kekal di dalamnya. Cukuplah neraka itu bagi mereka; dan Allah melaknati mereka; dan bagi mereka azab yang kekal” (QS. At-Taubah (9):68)

      Balas
  4. Lambang, on Oktober 9, 2009 at 2:14 pm said:

    Oh, apakah ini Wawan yang menjadi judul artikel di blognya dik Fitri itu?
    Nama Wawan belakangan ini mamang menjadi ngetop setelah dipasang di artikel itu.

    Ternyata blognya baru ya….

    Salam Kenal dan selamat ngeblog.

    Balas
  5. enangtangerang, on Oktober 11, 2009 at 4:54 am said:

    salam kenal

    cuma lihat2 blom sempet komentar, tapi seru postingannya.

    Balas
  7. rudy suwarno, on Oktober 30, 2009 at 4:28 pm said:

    Assalaamual’aikum..

    Postingan yang bermutu, penuh dengan pertanyaan “besar”, tetapi sayang,… tidak berlanjut ke jawaban sebenarnya.

    Salam kenal.
    GRAXX05@yahoo.com

    Terima Kasih.

    Balas
  8. wawansyah17, on Oktober 31, 2009 at 12:34 am said:

    Wa’alaikumsalam…

    Terimakasih atas kunjungannya. Maklum saya masih belajar dan masih dangkal akan pemahaman agama, makanya avatarnya adalah tanda tanya besar yg jawabannya terserah kepada pemahaman anda. Sangat diharapkan kritik dan sarannya yg membangun. Salam kenal juga Sahabat.

    Wassalamu’alaikum…

    Balas

Tinggalkan Balasan ke wawansyah17 Batalkan balasan